Salah satu hal yang sering dialami pendaki ketika melakukan kegiatan pendakian adalah kram otot.
Kram otot pada kaki yang dirasakan pendaki di sebabkan oleh cedera, dehidrasi atau juga kelelahan otot karena digunakan berjalan terus - menerus.
Latihan-latihan fisik ringan seprti jogging ini penting dilakukan untuk mencegah terjadinya kram otot saat kegiatan pendakian.
Namun demikian meskipun sudah melakukan latihan terlebih dahulu ada kalanya kram otot tetap menimpa pendaki. Jika terlanjur mengalami kram otot, berikut adalah beberapa tips untuk mengatasinya:
Berhenti Melankah Dan Lemaskan Otot Kaki
Jangan memaksa untuk tetap berjalan ketika merasakan gejala kram otot. Segerakan berhenti dan lemaskan otot-otot kaki untuk mencegah agar tidak menimbulkan efek yang lebih parah.Semakin memaksakan kakimu untuk berjalan hanya akan membuat gejala kram otot semakin menyiksa dan semakin berat untuk berjalan.
Duduk Rileks Dan Letakkan Kaki Lebih Tinggi Dari Organ Jantung
Salah satu penyebab adanya kram otot adalah adanya gangguan sirkulasi darah karena penyempitan otot. Dengan meletakkan kaki lebih tinggi dari jantung bisa membantu kamu untuk menstabilkan sirkulasi darah di kaki kamu.
Tarik Jempol Kaki Ke Arah Tubuh
Jangan terlalu berlebihan melakukan langkah ini. Lakukan perlahan agar otot kaki tidak cidera. Minta bantuan teman mendaki kamu jika kamu kesulitan melakukannya sendiri.
Pijat Betis Atau Bagian Tubuh Yang Kram Dengan Perlahan
Kalau kamu sudah selesai melakukan ketiga langkah - langkah tersebut, selanjutnya kamu bisa memijat kaki kamu dengan perlahan - lahan dan hati - hati.Usahakan tetap rileks, jangan langsung memutuskan untuk melanjutkan perjalanan sebelum kamu bernar benar menghilangkan rasa kram kamu. Karena dipastikan kamu akan mengalami kram lagi saat kamu memaksa kakimu berjalan lagi,
Minum Air Putih Yang Cukup Untuk Mencegah Dehidrasi
Selain kelelahan otot, dehidrasi adalah penyebab paling mutlak adanya penyempitan otot kamu. Jangan pernah lupa untuk selalu minum ketika kamu merasakan haus.Meskipun kram adalah hal yang sepele, nyatanya rasa sakitnya sangat menyiksa. Jangan sampai kamu tidak tahu cara mengatasinya.
Yang pasti, kamu wajib melakukan pencegahan kram sebelum mendaki. Urusan nanti terkena kram atau tidak, setidaknya kamu sudahmencoba meminimalisirnya.